Setelah sebelumnya meraih penghargaan Bakti Koperasi dari KEMENKOP-UKM pada saat acara Peringatan Hari Koperasi Nasional (HARKOPNAS), Selasa (11/7/2017). Alhamdulillah di tanggal 30 Oktober 2017 KSP-SB melalui Pengurus dan Pengawas kembali menerima pengukuhan penghargaan sebagai Koperasi Terbaik oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah dengan beberapa kategori dalam acara 100 Koperasi Besar Indonesia.
Dipenghujung tahun 2017 ini KSP Sejahtera Bersama dinobatkan menjadi Koperasi Terbaik se-Jawa Barat, lalu sebagai Koperasi Simpan Pinjam Terbaik Ke-2 di Tingkat Nasional, Koperasi Terbaik Ke-7 di Tingkat Nasional, dan yang tidak kalah membanggakan bahwa KSP-SB juga mendapatkan penghargaan atas Koperasi Berbasis IT Terbaik di Tingkat Nasional.
Hal ini membuktikan bahwa KSP – SB tidak lagi bisa dipandang sebelah mata. Eksistensi KSP – SB kini semakin melebar berkat sederet prestasi yang diraihnya. KSP – SB telah mendapat pengakuan resmi di Nasional. Mendapat predikat Koperasi Terbaik tidaklah mudah, banyak tantangan dan halangan yang terjal telah dilewati. Semua itu berkat seluruh Insan KSP – SB yang selalu bekerja keras untuk menjadikan KSP – SB sebagai Koperasi yang Abadi.
Tidak lupa kami panjatkan terima kasih kepada Allah SWT atas anugerah yang kami terima. Terima kasih kepada para Pengawas, Pengurus, Karyawan, Mitra Pemasaran, dan Anggota dari semua kalangan masyarakat yang telah bersama-sama membangun KSP-SB menjadi Koperasi Terbaik di Tingkat Nasional.
Satu hal yang sangat membanggakan ketika seseorang atau kelompok menerima penghargaan, apalagi penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Kementerian Indonesia. Hal ini yang didapatkan oleh Koperasi Simpan Pinjam Sejahtera Bersama dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga.
Hampir 14 tahun KSP Sejahtera Bersama ini berdiri, sederet prestasi pun telah banyak diraih. Semua berkat kerja keras yang tak kenal lelah oleh seluruh Insan KSP – SB sehingga membawa KSP – SB menjadi salah satu koperasi yang besar di tingkat Nasional.
Tepat pada hari Selasa (11/7/2017) di Makassar Sulawesi Selatan, merupakan hari yang bersejarah bagi KSP Sejahtera Bersama. KSP – SB melalui Bapak Iwan Setiawan sebagai Ketua Pengawas mendapatkan penghargaan Bakti Koperasi dari KEMENKOP-UKM pada Peringatan Hari Koperasi Nasional (HARKOPNAS) . Hal ini membuktikan eksistensi KSP Sejahtera Bersama sebagai salah satu institusi yang terpercaya dan telah mendapat pengakuan secara Nasional.
Selamat untuk seluruh Insan KSP – SB. Mari terus berkarya menjadikan KSP – SB sebagai Koperasi yang Abadi di Muka Bumi Pertiwi.
Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga menyebutkan bahwa rapat anggota tahunan (RAT) koperasi dilakukan secara elektronik atau e-RAT merupakan pilihan cara bagi koperasi untuk melakukan RAT.
“Perubahan di zaman serba digital ini hitungannya detik. Maka dari itu, lewat Peraturan Menteri Nomor 19 Tahun 2015, kami memberikan pilihan RAT secara elektronik bagi seluruh koperasi di Indonesia”, kata Puspayoga.
Hal itu disampaikannya saat acara sosialisasi hasil Rapat Anggota Tahunan (RAT) elektronik Tahun Buku 2015 Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Sejahtera Bersama, di Kota Bogor, Sabtu (23/4/2016).
Menurut Menkop, adanya pilihan itu sebenarnya untuk mempermudah koperasi segera melakukan RAT seperti yang disyaratkan UU.
“Kita ingin membentuk koperasi berkualitas. Salah satunya adalah dengan mendorong koperasi melakukan RAT. Sudah ada 147.000 koperasi yang memiliki NIK, sementara 62.000 koperasi sudah dikeluarkan dari database.”
“Nah, koperasi yang sudah memiliki NIK kita dorong untuk RAT,” kata Puspayoga.
Selain mempermudah RAT secara elektronik, lanjut Menkop, pihaknya juga tengah menyusun standarisasi sistem pelaporan koperasi agar sama di seluruh Indonesia. Tujuannya, agar kualitas koperasi bisa ditingkatkan.
“Kita harus bangga bila jumlah anggota koperasi meningkat banyak. Bukan lagi bangga dengan berapa jumlah koperasi,” ucap dia.
Oleh karena itu, Puspayoga berharap seluruh pemerintah daerah mendorong pembinaan koperasi di daerahnya agar berkualitas.
“Dorong koperasi untuk RAT, bila tidak RAT ya dibubarkan saja,” ujar dia seraya menyebutkan bahwa wewenang pembubaran koperasi berada di tangan pemerintah pusat.
Sedangkan rekomendasi pembubaran sebuah koperasi berada di Pemerintah daerah.
Dalam kesempatan itu pula, Puspayoga mengapresiasi KSP Sejahtera Bersama yang mencanangkan target 1 juta jumlah anggotanya.
“Saya mendukung penuh hal itu, karena memang rohnya koperasi itu berada di banyak tidaknya jumlah anggota. Semakin banyak anggota, maka semakin berkualitas koperasi tersebut.”
“Omzet koperasi juga tentunya akan meningkat. Itu semua merupakan bagian dari program Reformasi Total Koperasi yang sudah kita gulirkan,” kata Menkop.
Puspayoga juga berharap agar KSP Sejahtera Bersama mampu mempersiapkan diri agar menjadi penyalur Kredit usaha rakyat (KUR)
Subscribe to our newsletters now and stay up to date with new collections, the latest and exclusive offers.
This site was designed with Websites.co.in - Website Builder
We appreciate you contacting us. Our support will get back in touch with you soon!
Have a great day!
Please note that your query will be processed only if we find it relevant. Rest all requests will be ignored. If you need help with the website, please login to your dashboard and connect to support